Nasib nahas menimpa ARS umur 24 tahun warga Desa Kauniki, Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang. Ia mengambil keputusan yang tragis untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di seutas tali dalam kamar tidur mereka pada tengah malam ketika istri dan anaknya sedang tidur pulas.
Ia nekat mengakhiri hidupnya diduga karena tidak tahan dengan istrinya. Pasalnya, sehari sebelum gantung diri, ia dan istrinya sempat berkelahi sampai terjadi adu fisik. Dimana korban banting istrinya ke tanah.
Pertama kali yang melihat jenazah korban sedang tergantung adalah istrinya sendiri. Ia terbangun karena anak mereka yang masih 5 bulan menangis untuk minta susu. Terkejut bukan main, ketika ia melihat suaminya sudah kaku dengan seutas tali di lehernya.
Ia pun memanggil warga sekitar untuk menurunkan suaminya dari tali itu. Saat ini, kasus ini sedang ditangani oleh polsek setempat. Sementara jenazah korban sudah dievakuasi ke puskesmas setempat.
Post a Comment