❤ Perenungan
Seorang Konselor Psikologi Keluarga, Bapak Julianto Simanjuntak menyampaikan beberapa pesan menarik kepada bapak-bapak sebagai kepala keluarga.
Tidak ada tebu yang kedua kepalanya manis.
• Memilih bersama wanita yang bekerja, perlu menerima jika dia tidak bisa membersihkan rumah.
• Memilih bersama ibu rumah tangga yang menjaga dan merawat rumah, perlu menerima kalau dia tidak menghasilkan uang.
• Memilih bersama wanita penurut, harus menerima kalau dia bergantung pada Anda dan tidak mandiri.
• Memilih bersama wanita pemberani, harus menerima kalau dia keras kepala dan punya pemikiran sendiri.
• Memilih bersama wanita cantik, harus menerima kalau pengeluarannya juga banyak.
• Memilih bersama wanita hebat, harus menerima kalau dia keras dan tak terkalahkan.
Tidak ada wanita yang sempurna...
Sempurna itu hanya ada dalam mimpi.
Jangan sering mengeluh jika istri suka menghamburkan uang, atau mengeluh kalau istri orang lain pandai menghemat uang.
Apakah memelihara angsa dan bebek itu modalnya sama?
Lelaki jaman sekarang itu, semuanya berharap:
• Wanita lemah lembut
• Perhatian dan cantik
• Punya badan bagus
• Mandiri dan bisa mencari uang
• Menjaga rumah tangga
• Hormat pada orang tua
• Baik hati pada anggota keluarganya.
Tapi coba, ditanyakan, kalau keinginan sebegitu banyak, apa kelebihan Anda?
Apa Anda tinggi dan tampan?
Atau Anda punya tabungan tak terbatas jumlahnya?
Atau Anda juga orang yang lemah lembut, perhatian, setia dan menyayangi istri?
Kalau tidak punya semua itu, jangan menuntut istri menjadi apa yang Anda mau!
Sapa dan peluk istri sekarang sambil berucap terima kasih untuk kebersamaan selama ini.
▪Demikian juga hal yang sama bagi para wanita
Hai istri-istri, tidak ada laki-laki atau suami yang sempurna.
Belajarlah menerima apa adanya dari pasangan hidup Anda, dan selalu lah bersyukur agar damai sejahtera senantiasa menyertai.
Wanita...
Menikah dengan orang yang tepat atau tidak, semuanya akan terlihat jelas dari penampilan Anda.
Menikahi orang yang tepat, bahkan sampai tua pun kecantikan itu tetap terpancar dalam rona kebahagiaan.
Tapi jika salah orang, semuanya malah akan terpuruk.
Ada pepatah yang mengatakan, wajah wanita sebelum 30 tahun itu ditentukan oleh keturunan, tapi setelah 30 tahun ditentukan dari pernikahan.
Memiliki suami pengertian, Anda akan menjadi wanita yang cantik dan berbahagia!
Kebahagiaan tampak dari sinar yang memancar di wajah, ia selalu tersenyum, sorot matanya penuh kehangatan dan bersemangat.
Ada pepatah berkata, “Jika Anda bercermin dan menemukan diri semakin lama semakin cantik, tanda Anda menemukan orang yang tepat!”
Pria baik itu ibarat pisau operasi plastik, dialah yang menentukan kecantikan seorang wanita.
Menikahi lelaki yang benar, setiap hari yang dijalani penuh kebahagiaan, dengan sendirinya kecantikan terpancar keluar.
Tapi menemukan lelaki yang salah, yang ada kelihatan jelek dan buruk dalam berbagai aspek.
Walaupun awalnya Anda adalah wanita cantik penuh senyum, pada akhirnya akan menjadi wanita suram yang haus akan kebahagiaan.
Jadi pria, perlu ingat baik-baik
Bagaimana Anda memperlakukan istri, begitu pulalah istri Anda akan menjadi...
Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah istrimu seperti dirimu sendiri dan istri hendaklah menghormati suaminya ~ Efesus 5 : 33 💕
#copas
REKOMENDASI UNTUK ANDA
- 5000 Rupiah, Zaman sekarang dapat Apa: Jangan Mengeluh Terus! Cerita ini mengingatkan kepada kita agar tetap bersyukur dengan keadaan kita. Agar tidak mudah mengeluh. Mengutuk keadaan dan menyalahkan oleh ...
- Kata-kata Bob Sadino yang Masih Relevan Sampai Hari IniSaudaraku..Di saat kita memakai jam tangan seharga Rp 500.000,- atau Rp 50.000.000,-, kedua jam itu menunjukkan waktu yg sama.Ketika kita mengayuh se ...
- Dari Angie Kita Belajar: "Penjara Yang Sesungguhnya, Ketika Kamu Tidak Punya Power dan Uang" DARI ANGIE KITA BELAJARDialog Mba Angie dan Rosi ini menjadi pembicaraan paling meaningful bagi siapapun tahun ini."Penjara yang sesungguhnya a ...
- Kau Pergi Ke Sekolah Swasta, Aku Pergi Ke Sekolah Negeri Tapi Kita Berdua Bertemu Di SMA dan Kampus Yang Sama Gaya hidup bukan kompetisi, Ada berbagai cara untuk mendapatkannya hal-hal yang dilakukan, jalur yang berbeda, semuanya mengarah ke tujuan yang sam ...
- Cara Mendidik Anak Agar Mandiri dan Tidak ManjaSUATU SAAT KITA AKAN MENINGGALKAN MEREKA. JANGAN MAINKAN SEMUA PERANBy: Elly Risman(Senior Psikolog dan Konsultan, UI)Kita tidak pernah tahu, a ...
Post a Comment