BACA JUGA:
Lagi dan lagi. Terjadi lagi perebutan jenazah yang positif Covid oleh keluarga di Kupang. Yakni di Rumah sakit Siloa, Kupang. Setelah beberapa waktu lalu juga heboh dengan hal yang sama.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Dekat Gereja Galed Kelapa Lima, Pemotor Tewas
Kali ini, ada bocah perempuan usia 7 tahun tertabrak mobil di Oebelo. Lalu di bawa ke rumahs akit Siloam Kupang. Sayang seribu sayang, anak manis ini menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit.
Anehnya, hasil SWAB dari rumah sakit, ternyata almarhum positif Corona.
BACA JUGA: Istri Di Kupang, Bayar Perawan Untuk "Tidur" 3 Orang Dengan Suaminya Yang Kelainan S3ks
Hal inilah yang memicu perdebatan antara pihak rumah sakit, pihak kepolisian dan keluarga. Sebab keluarga tidak terima dengan hasil SWAB yang dilakukan oleh rumah sakit Siloam Kupang.
BACA JUGA: Korban "Pendoa" Di Oebobo: Saya Disuruh B*gil, Lalu Jarinya Dimasukan Ke Anu Saya"
Ibu korban tidak terima anaknya positif Corona. Oleh sebab itu, maka terjadilah pengambilan paksa jenazah yang mengakibatkan terjadi tarik menarik jenazah antara kepolisian dan keluarga.
BACA JUGA: Kepergok Mobil Goyang Di Jalur 40 Sikumana Kupang
Namun, akhirnya terjadi kesepakatan antara keluarga dan polisi, bahwa jenazah dikuburkan secara protokol kesehatan, namun tempatnya di rumah orangtua almarhumah.
BACA JUGA: Perselingkuhan Tante Nela Dengan Babinsa Tebongkar Ketika Hamil 5 Bulan
Post a Comment